Serap Aspirasi, Bupati Subang “Ngmpar” di Wisma Karya

JABARNEWS | SUBANG – Bupati Subang H Ruhimat menggagas program “Ngampar” Nagwangkong Nyampaikan Inpormasi guna menyerap aspirasi masyarakat di daerah yang baru dipimpinnya itu.

Acara yang digelar di Musieum Wisma Karya, Rabu (6/2/2019) sore itu, dihadiri seluruh Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan tamu undangan lainnya.

Acara “Ngampar” ini menurut Ruhimat adalah program komunikasi antara Pemkab Subang dan seluruh lapisan masyarakat, tentang pembangunan Subang kedepan.

Baca Juga:  Yana Kukuhkan Komite Penataan dan Pengembangan Ekraf 

Ditegaskannya bahwa kinerja Pemkab Subang akan tergantung dari peranan media massa yang akan menyampaikannya kepada masyarakat.

“Sebagai mana kita ketahui, media itu merupakan mitra bagi kita semua, terutama dalam menyampaikannya informasi kepada masyarakat,” kata Ruhimata kepada awak Media.

“Acara ini sengaja kita gelar, untuk menyerap aspirasi masyarakat dari berbagai wilayah, dan ini positif, guna kemajuan Subang dalam mewujudkan Subang “Jawara,” tambahnya.

Ruhimat menegaskan apa yang menjadi aspirasi masyarakat, dan sesuai dengan program yang sudah masuk dalam APBD tahun 2019, akan menjadi skala prioritas.

Baca Juga:  Mendekati Bulan Puasa, Bawang di Sukabumi Mahal !

“Sedangkan untuk masukan dan ide yang belum singkron dengan anggarannya, akan kita jadikan catatan di akhir tahun anggaran, biasa di APBD Perubahan atau di APBD tahun 2020 mendatang,” ujarnya.

Menurutnya, acara Subang Ngampar tersebut banyak manfaatnya, terlebih bagi dirinya selaku Bupati, salah satu manfatnya bisa mendangar secara langsung aspirasi yang disampaikan masyarakat termasuk ide-idenya.

Baca Juga:  Gak Habis Pikir! Seorang Paman di Bandung Cabuli Keponakannya Selama 6 Tahun

“Saya kira besok atau lusa harus sudah diimplementasikan oleh seluruh SKPD, dan sebagian ide-ide itu bisa menjadi pekerjaan rumah, yang kita kerjakan secara bersama-sama,” terangnya.

Kata Ruhimat, acara Subang “Ngampar yang digagasnya itu, rencananya akan digelar rutin setiap bulan, tempatnya berpindah-pindah biasa dari desa ke desa, dari Kecamatan ke kecamatan. (Mar)

Jabarnews | Berita Jawa Barat