Sosialisasi P4GN, Polres Purwakarta Sasar Pelajar SMAN 1 Wanayasa

JABARNEWS | PURWAKARTA – Sebanyak 946 siswa SMAN 1 Wanayasa, Purwakarta dibekali pemahaman dan wawasan tentang bahaya narkoba oleh Satuan Reserse Narkoba Polres Purwakarta, di halaman SMAN 1 Wanayasa, Desa Wanasari, Kecamatan Wanayasa, Purwakarta, Jumat (22/11/2019).

Kapolres Purwakarta, AKBP Matrius, melalui Kasat Reserse Narkoba AKP Heri Nurcahyo, mengatakan sosialisasi ini untuk semua kalangan soal pentingnya menghindari narkoba. Namun, kali ini menyasar sekolah, khususnya SMA, SMK, dan aliyah sebagai target utama.

“Kenapa di sekolah? Karena memang saat ini kami sangat fokuskan ke generasi muda. Jadi, sejak awal kita harus tanamkan lebih mendalam kepada anak SMA sederajat agar benar-benar menjauhi narkoba sejak dini,” kata Heri, usai menyampaikan materi kepada ratusan siswa di SMAN 1 Wanayasa.

Baca Juga:  PBNU Didesak Gelar Muktamar Luar Biasa Terkait KH Maruf Amin Nyawapres

Ia menambahkan, aspek penting yang diinginkan Satres Narkoba Polres Purwakarta untuk siswa-siswi SMAN 1 Wanayasa ialah, terkait pemahaman tentang jenis narkoba dan upaya menjauhinya.

Heri meminta kepada seluruh elemen masyarakat Purwakarta, khususnya bagi orangtua siswa agar selalu mengontrol aktivitas anak-anaknya. Sebab, kesalahan pergaulan akan membawa generasi muda ke ambang kehancuran.

“Kami sangat menginginkan semua generasi muda, khususnya sekolah-sekolah di Kabupaten Purwakarta agar memahami lebih mendalam terhadap bahaya menyalahgunakan narkoba. Tidak saja di SMA tapi mulai SMP hingga SD kami senantiasa melakukan upaya pencegahan melalui pengenalan terhadap zat aditive dan zat berbahaya lainnya,” jelasnya.

Baca Juga:  Banjir Deli Serdang Telan Korban, Total Sudah Enam Orang

Heri menegaskan, pihaknya juga memberikan gambaran tentang penerapan pasal terhadap pengedar, pengguna, maupun bandar Narkoba.

“Kami di sini juga memaparkan tentang penerapan pasal terkait para pengguna, pengedar, maupun bandar narkoba. Ada pula tentang hukuman mati. Di kepolisian, ada namanya diskresi atau metode penanganan bagi pengguna atau bandar dieksekusi melalui beberapa tahapan,” ujarnya.

Baca Juga:  Batasi Kendaraan Bertonasi Tinggi, Dinas PUTR Serdang Bedagai Pasang Portal Jalan

Disebutkan juga bahwa banyak generasi muda yang terjerumus oleh narkoba. Baik sebagai pengguna atau pecandu, bahkan ada juga dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan untuk mengantar barang haram tersebut.

“Jangan sampai pelajar terindikasi narkoba. Sekarang banyak usia dini yang menjadi pengguna, bahkan juga sebagai pesuruh bandar untuk mengantar narkoba,” kata Heri.

Sosialisasi juga mempererat silaturahmi antara pihak kepolisian dan pihak Sekolah. Serta terciptanya kondisi dan situasi yang kondusif.

Usai sosialisasi, Satuan Reserse Narkoba Polres Purwakarta melakukan tes urine kepada pelajar SMAN 1 Wanayasa. (Gin)