Bupati Subang : PGM Harus Melahirkan Generasi Islami

JABARNEWS | SUBANG Dewan Pengurus Cabang (DPC) Perkumpulan Guru Madrasah (PGM) Indonesia Kabupaten Subang masa bhakti 2018- 2023 resmi dikukuhkan oleh Bupati Subang Imas Aryumningsih di Aula Setda Subang, Rabu, Rabu (07/02/2018)

Pelantikan pengurus DPC PGM ini berdasarkan Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Nomor 001-SK / PMG.01. 05/ 1/2018 dengan jumlah anggota sebanyak 500 orang dari 30 DPC yang tersebar di 30 kecamatan.

Baca Juga:  Belasan Remaja di Tasikmalaya Diamankan saat Hendak Berbuat Rusuh, Polisi Temukan Sajam Mengerikan

Hadir dalam acara pelantikan DPW PGM Indonesia Jawa Barat, Kepala Kemenag Subang, Asda III, Kabag Kesra, Ketua DPD PGM Indonesia Subang, Perwakilan Dandim dan Kapolres, Ketua KKM MA/ MTS/MI dan KKRA, Ketua FKDT dan Ketua FKGN dan tamu undangan lainnya

Menurut Ketua DPD PGM Indonesia Subang Wawan Soleh Setiawan menyampaikan bahwa PGM adalah organisasi profesi guru yang resmi dan legal berdasarkan SK. KEMENHUMKAM No. 40-AHU/2008 dan perubahan no AHU 0000297 AH.01.08 Tahun 2017.

Baca Juga:  Review Vivo V30e: Si Jagoan Kamera, Tipis, Keren, dan Baterai Tangguh

“Setelah dikukuhkan, konsolidasi dan koordinasi organisasi dalam upaya menumbuhkan sikap dan kemandirian organisasi tentunya harus ditingkatkan,” ungkap Wawan dalam sambutannya.

“Selain itu PGM harus bisa mendorong masyarakat untuk ikut mengembangkan madrasah yang hebat, madrasah yang bermartabat,” tambah Wawan.

Sementara itu Bupati Imas Aryumningsih berharap peran aktif PGM Subang ini bisa lebih mengedepankan kepentingan dan kemaslahatan pendidikan, mampu memberikan manfaat bagi dunia pendidikan.

Baca Juga:  Bey Machmudin: 12 Kabupaten/Kota Siaga Darurat Bencana Kekeringan

“Selain itu PGM diharapakan mampu mencetak dan melahirkan generasi penerus yang sangat paham akan nilai-nilai pendidikan islam, sopan dan santun, bekerja dari hati dengan penuh keikhlasan, juga guru madrasah berkualitas, sejahtera, dan bermartabat,” harap Imas (Mar)

Jabarnews | Berita Jawa Barat